13 Virus Android dan PC Paling Berbahaya di Dunia

Virus Berbahaya, sama seperti di dunia nyata, dunia Internet juga tidak sepenuhnya aman. Cyber crime atau kejahatan yang dilakukan dengan teknologi komputer dan Internet semakin merajalela. Mau tidak mau, kita harus sadar akan bahaya dan cara pencegahannya. Firma keamanan Check Point telah merilis laporan dan daftar 13 malware paling berbahaya di dunia.

Menurut laporan, program jahat ransomware terus meningkat dalam beberapa bulan terakhir. Bahkan, ransomware masuk dalam 3 malware paling berbahaya dari semua serangan malware yang diakui di seluruh dunia.

Baca Juga:

• AWAS! Inilah 14 Virus Paling BERBAHAYA untuk Semua Jenis Smartphone Android
• [UPDATE] SEREM! Ini Dia 20 Virus Komputer Berbahaya Sepanjang Sejarah
• 10 Teknologi yang Akan Menjadi Tren di Tahun 2017

13 Virus PC dan Android Paling Berbahaya di Dunia

Sementara dalam kategori mobile, Check Point menemukan bahwa selama enam bulan berturut-turut HummingBad, diikuti oleh Triada dan Ztorg, tetap menjadi malware yang paling umum digunakan untuk menyerang perangkat mobile.

Malware yang Digunakan untuk Menyerang Perangkat Smartphone

1. HummingBad

HummingBad adalah virus mobile paling berbahaya yang menyerang perangkat Android saat ini. HummingBad telah menginfeksi lebih dari 10 juta perangkat Android dari smartphone hingga tablet di seluruh dunia.
Menurut Check Point, HummingBad memiliki kode malware yang canggih. Disinyalir, virus ini merupakan kreasi dari para penjahat cyber Tiongkok yang terorganisasi. Penyebaran malware HummingBad sendiri disamarkan melalui update Chrome terutama melalui drive-by download atau dengan memasang sendiri pada perangkat yang mengunjungi laman web dan situs yang telah terinfeksi.
Hingga saat ini, HummingBad masih belum dapat diatasi. Namun, kamu dapat mencegah perangkat Android agar bebas dari infeksi virus dengan tidak mengunduh aplikasi di luar Google Play Store.

2. Triada

Triada adalah trojan jenis baru yang menargetkan serangan kepada berbagai perangkat Android, terutama Android 4.4.4 KitKat dan versi sebelumnya. Perangkat yang telah terinfeksi trojan berjenis Triada ini biasanya akan mengorganisasi diri ke dalam jaringan, kemudian menciptakan semacam botnet berbentuk iklan sehingga pelaku dapat menggunakannya untuk menginstal berbagai jenis adware.

3. Ztorg

Trojan Ztorg ini menggunakan hak akses root untuk men-download dan menginstal aplikasi pada ponsel tanpa sepengetahuan pengguna.

Malware yang Digunakan untuk Menyerang Perangkat Komputer

4. Conficker

Conficker (juga disebut Downup, Downandup dan Kido) merupakan varian dari worm yang muncul pada tahun 2008 lalu. Saat itu, masih banyak pengguna komputer yang menggunakan sistem operasi berbasis Windows XP. Heinz Heise memperkirakan bahwa Conficker telah menginfeksi 2,5 juta PC pada 15 Januari 2009, sementara The Guardian memperkirakan sudah ada 3,5 juta PC yang terinfeksi. Pada 16 Januari 2009, worm ini telah menginfeksi hampir 9 juta PC.Tentu saja serangan yang begitu cepat ini menjadikan Conficker dijuluki sebagai virus tercepat dalam penyebarannya.

5. Sality

Sality adalah salah satu virus komputer (malware; malicious software) yang masuk ke dalam sistem Microsoft Windows, khususnya pada berkas yang mudah dieksekusi (executable berupa berkas dengan akhiran EXE). Virus ini akan menduplikasi dan menyebar otomatis ketika membuka berbagai program/ aplikasi pada komputer.

6. Locky

Locky adalah ransomware yang disebarkan sebagai dokumen Word berbahaya yang melekat pada email spam. Email yang membawa ransomware Locky biasanya berpura-pura memberikan faktur. Dokumen Word berbahaya ini dapat segera mengeksekusi proses enkripsi berbahaya ketika macro Word diaktifkan.

7. Cutwail

Cutwail adalah sebuah botnet yakni sekumpulan program yang saling terhubung melalui Internet dan berkomunikasi dengan program-program sejenis untuk melakukan tugas tertentu. Cutwail digunakan untuk mengirimkan email spam, atau berpartisipasi dalam serangan DDos.

8. Zeus

Zeus merupakan virus Trojan Horse yang mencuri informasi perbankan dengan menggunakan Man-in-the-browser, keystroke logging, dan Form Grabbing. Zeus disebarkan terutama melalui drive-by downloads dan phishing.

9. Chanitor

Trojan Chanitor mencoba mengancam komputer yang terhubung ke server jarak jauh. Komputer yang terinfeksi kemudian dapat men-download dan menjalankan file lainnya, yang mungkin adalah malware.

10. Tinba

Tinba adalah jenis trojan yang menyerang perbankan, yang didedikasikan untuk meraih kepercayaan pengguna dan lalu lintas jaringan. Kemudian trojan ini akan mencuri username dan password target.

11. CryptoWall

CryptoWall adalah virus ransomware yang sangat berbahaya karena mampu menginfeksi semua versi Windows. Tepat setelah ia menginfeksi sistem, dengan bantuan dari RSA enkripsi 2048, virus akan mengenkripsi semua file dan data, serta memblokir akses pengguna.

12. Blackhole

Melakukan ekploitasi pada sebuah kerentanan program adalah salah satu metode yang paling populer untuk menginfeksi komputer seperti yang dilakukan oleh Blackhole. Eksploitasi kit ini digunakan untuk melemahkan keamanan browser dan plugin.

13. Nivdort

Nivdort adalah bot yang digunakan untuk mencuri password dan mengubah pengaturan. Trojan ini sangat berbahaya dan berjalan pelan di latar belakang tanpa sepengetahuan pengguna komputer
Itulah 13 virus komputer PC dan Android paling berbahaya di dunia sejauh ini. Perangkat apa pun yang kita gunakan ketika mengakses Internet, entah itu laptop, PC, atau smartphone, semua itu memiliki kemungkinan yang sama terserang malware. Di dunia nyata maupun maya, berhati-hati adalah langkah sederhana yang jangan pernah kamu lupakan. Jika ada virus berbahaya lainnya, kamu bisa tuliskan di kolom komentar ya!